Home » , » ALASAN PENGGANTIAN PERJANJIAN LAMA (TAURAT MUSA) DENGAN PERJANJIAN BARU

ALASAN PENGGANTIAN PERJANJIAN LAMA (TAURAT MUSA) DENGAN PERJANJIAN BARU

Written By Em Yahya on Rabu, 01 Mei 2013 | 15.12


MEMAHAMI PENJELASAN & PEMIKIRAN PAULUS, ALASAN PENGGANTIAN PERJANJIAN LAMA (TAURAT MUSA) DENGAN PERJANJIAN BARU

(Seri ayat-ayat pilihan untuk untuk mengenal AlKitab Kristen dan Keyakinannya)


SESUNGGUHNYA SEMUA PEMIKIRAN ATAUPUN IDE UNTUK MENGGANTIKAN PERJANJIAN LAMA (TAURAT MUSA) DENGAN PERJANJIAN BARU, ADALAH DIHASILAKAN OLEH DASAR PEMIKIRAN PAULUS TENTANG TAURAT MUSA SEBAGAI BERIKUT INI

PAULUS BERANGGAPAN BAHWA HUKUM TAURAT ADALAH KUASA DOSA, DAN SENGAT MAUT.

1 Korintus 15 TB

56* Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat.


PAULUS JUGA BERFIKIR, BAHWA DOSA MANUSIA DIRANGSANG OLEH HUKUM TAURAT, SEHINGGA AKAN BERBUAH MAUT. HUKUM TAURAT BAHKAN TELAH MENGURUNG MANUSIA, KATANYA LEBIH LANJUT.

Roma 7 TB

5* Sebab waktu kita masih hidup di dalam daging, hawa nafsu dosa, yang dirangsang oleh hukum Taurat, bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita, agar kita berbuah bagi maut.

6* Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.


PAULUS LALU BERPANDANGAN, JUSTRU KARENA HUKUM TAURAT MANUSIA MENGENAL DOSA, DAN TANPA TAURAT DOSA AKAN MATI.

Roma 7 TB

7* ¶ Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? Apakah hukum Taurat itu dosa? Sekali-kali tidak! Sebaliknya, justru oleh hukum Taurat aku telah mengenal dosa. Karena aku juga tidak tahu apa itu keinginan, kalau hukum Taurat tidak mengatakan: “Jangan mengingini!”

8* Tetapi dalam perintah itu dosa mendapat kesempatan untuk membangkitkan di dalam diriku rupa-rupa keinginan; sebab tanpa hukum Taurat dosa mati.

9* Dahulu aku hidup tanpa hukum Taurat. Akan tetapi sesudah datang perintah itu, dosa mulai hidup,

SEHINGGA LAHIRLAH IDE PENGGANTIAN PERJANJIAN LAMA MENJADI PERJANJIAN BARU DIATAS SEPERTI DIJELASKANNYA MELALUI Ibrani 8 s/d Ibrani 10


SEBAGAI PERBANDINGAN, BERIKUT ADALAH PANDANGAN ALQURAN TENTANG KITAB TAURAT MUSA AS.

KATA ALLAH, TAURAT ADALAH PETUNJUK DAN CAHAYA YANG MENERANGI, UNTUK MEMUTUSKAN HUKUM BAGI PARA NABI DAN UMAT-UMAT YANG BERSERAH DIRI KEPADA ALLAH

QS 5:44

إِنَّا أَنزَلْنَا التَّوْرَاةَ فِيهَا هُدًى وَنُورٌ ۚ يَحْكُمُ بِهَا النَّبِيُّونَ الَّذِينَ أَسْلَمُوا لِلَّذِينَ هَادُوا وَالرَّبَّانِيُّونَ وَالْأَحْبَارُ بِمَا اسْتُحْفِظُوا مِن كِتَابِ اللَّهِ وَكَانُوا عَلَيْهِ شُهَدَاءَ ۚ فَلَا تَخْشَوُا النَّاسَ وَاخْشَوْنِ وَلَا تَشْتَرُوا بِآيَاتِي ثَمَنًا قَلِيلًا ۚ وَمَن لَّمْ يَحْكُم بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْكَافِرُونَ [٥:٤٤]
Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan Kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnya. Karena itu janganlah kamu takut kepada manusia, (tetapi) takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar ayat-ayat-Ku dengan harga yang sedikit. Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir.
﴿٤٤﴾


TETAPI ALLAH JUGA MENGATAKAN, BAHWA UMAT TERDAHULU TELAH MENCERAI BERAIKAN ISI TAURAT YANG DIBAWA OLEH MUSA AS SEBAGAI PETUNJUK DAN CAHAYA YANG MENERANGI.

DAN PAULUS MENGGENAPI UPAYA MENCERAI BERAIKAN HUKUM TAUTAR TERSEBUT DENGAN MENGATAKAN BAHWA TAURAT HANYALAH SEBUAH KUTUKAN YANG MERANGSANG MANUSIA BERBUAT DOSA.

QS 6:91

وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ إِذْ قَالُوا مَا أَنزَلَ اللَّهُ عَلَىٰ بَشَرٍ مِّن شَيْءٍ ۗ قُلْ مَنْ أَنزَلَ الْكِتَابَ الَّذِي جَاءَ بِهِ مُوسَىٰ نُورًا وَهُدًى لِّلنَّاسِ ۖ تَجْعَلُونَهُ قَرَاطِيسَ تُبْدُونَهَا وَتُخْفُونَ كَثِيرًا ۖ وَعُلِّمْتُم مَّا لَمْ تَعْلَمُوا أَنتُمْ وَلَا آبَاؤُكُمْ ۖ قُلِ اللَّهُ ۖ ثُمَّ ذَرْهُمْ فِي خَوْضِهِمْ يَلْعَبُونَ[٦:٩١]
Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya, di kala mereka berkata: "Allah tidak menurunkan sesuatupun kepada manusia". Katakanlah: "Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat) yang dibawa oleh Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia, kamu jadikan kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai, kamu perlihatkan (sebahagiannya) dan kamu sembunyikan sebahagian besarnya, padahal telah diajarkan kepadamu apa yang kamu dan bapak-bapak kamu tidak mengetahui(nya)?" Katakanlah: "Allah-lah (yang menurunkannya)", kemudian (sesudah kamu menyampaikan Al Quran kepada mereka), biarkanlah mereka bermain-main dalam kesesatannya.
﴿٩١﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA


Berikut ini adalah penjelasan dan pemikiran Paulus, tentang dasar pemikiran perubahan Perjanjian Lama menjadi Perjanjian Baru. Walaupun sedikit agak membingungkan dan agak membuat kepala agak sedikit pening, karena penjelasan Paulus yang seringkali terlihat ruwet, tetapi tidak ada salah nya bila kita membaca dan mempelajarinya, agar yang Umat Kristen semakin mengerti AlKitab dan Pemikiran Rasul besarnya, juga yang Umat Islam semakin mengerti keyakinan dan keimanan Kawan-kawannya Umat Kristen

Kita simak saja Penjelasan Rasul Paulus yang sudah setara dengan Firman Tuhan tersebut, karena pada setiap penulisan ide-idenya Paulus selalu di bimbing oleh Roh Khudus, sbb

Ibrani 8 TB

1* ¶ Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga,

13* Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.


Ibrani 9 TB

12* dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal.

14* betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.

18* Itulah sebabnya, maka perjanjian yang pertama tidak disahkan tanpa darah.

21* Dan juga kemah dan semua alat untuk ibadah dipercikinya secara demikian dengan darah.

22* Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.

25* Dan Ia bukan masuk untuk berulang-ulang mempersembahkan diri-Nya sendiri, sebagaimana Imam Besar setiap tahun masuk ke dalam tempat kudus dengan darah yang bukan darahnya sendiri.

26* Sebab jika demikian Ia harus berulang-ulang menderita sejak dunia ini dijadikan. Tetapi sekarang Ia hanya satu kali saja menyatakan diri-Nya, pada zaman akhir untuk menghapuskan dosa oleh korban-Nya.

28* demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.


Ibrani 10 TB

5* Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: “Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki--tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku--.

10* Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.

12 Tetapi Ia, setelah mempersembahkan hanya satu korban saja karena dosa, Ia duduk untuk selama-lamanya di sebelah kanan Allah,

19* ¶ Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus,


DARI URAIAN PAULUS YANG PANJANG LEBAR DI ATAS LALU DICAPAI KESIMPULAN SINGKAT YANG BEGITU MUDAH DIMENGERTI SEBAGAI BERIKUT

Galatia 5

(4) Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.


KARENA ITU UNTUK MENDAPATKAN KESELAMATAN SETELAH PERJANJIAN BARU DIATAS BERLAKU MENGGANTIKAN PERJANJIAN LAMA, MAKA CARANYA TIDAK SESULIT KETIKA PERJANJIAN LAMA BERLAKU, HANYALAH SEBAGAI BERIKUT ;

Yohanes 3 TB

Karena Allah begitu mengasihi manusia di dunia ini, sehingga Ia memberikan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan mendapat hidup sejati dan kekal.

Ibrani 10 TB

Jadi dengan satu kurban, Kristus menyempurnakan orang-orang yang sudah dibersihkan dari dosa.

SENGAJA SAYA NUKILKAN APA ADANYA, TIDAK SAYA TAMBAHKAN KOMENTAR MAUPUN PEMIKIRAN, SILAHKAN BERFIKIR MENGGUNAKAN AKALNYA MASING-MASING

(BEBERAPA NOMOR AYAT ALKITAB SAYA HILANGKAN, AGAR MENJADI RINGKAS DAN ANDA TIDAK LALU BOSAN MEMBACANYA, SAMA SEKALI BUKAN BERMAKSUD MENCOMOT-COMOT)

.
 
 Penjaga Kitabullah
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

Isi Post Dzul Kifayatain

Translate

Topics :
 
Support : emye Blogger Kertahayu | kanahayakoe | Shine_83
Copyright © 2013. Dzul Kifayatain_Tis'ah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger