Home » » BAHWA PADA AYAT QURAN 6:101 TUHAN MEMILIKI GENDER LAKI-LAKI

BAHWA PADA AYAT QURAN 6:101 TUHAN MEMILIKI GENDER LAKI-LAKI

Written By Em Yahya on Sabtu, 22 Juni 2013 | 10.35

ANGGAPAN ORANG-ORANG KAFIR, BAHWA PADA AYAT QURAN 6:101, TERLINTAS KESAN BAHWA TUHAN MEMILIKI GENDER LAKI-LAKI

Banyak orang menanyakan, berdasarkan ayat AlQuran QS 6:101, terlintas kesan bahwa seolah-olah Tuhan memiliki gender laki-laki.

Saya berusaha mencari jawabannya agar dapat menjawabnya dengan baik dan meneteramkan jiwa. Saya buka mbah Google, saya baca beberapa buku dan beberapa Kitab Tafsir, tetapi saya tidak juga menemukannya.

Akhirnya berbekal doa saya kepada Allah swt, saya mencurahkan akal dan fikiran saya untuk menjawabnya, demi mencari Ridlo Allah dan menerangkan kepada manusia lainnya. Berikut hasilnya yang tak luput dari kelemahan dan kekurangan. Mudah-mudahan Allah swt senantiasa mengampuni dosa dan kesalahan saya, lalu mencurahkan rahmat dan Ridlonya.

QS 6:101

بَدِيعُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ أَنَّىٰ يَكُونُ لَهُ وَلَدٌ وَلَمْ تَكُن لَّهُ صَاحِبَةٌ ۖ وَخَلَقَ كُلَّ شَيْءٍ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ [٦:١٠١]
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
﴿١٠١﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA

=====

BERIKUT JAWABAN SAYA

Ayat diatas seolah-olah memberikan kesan bahwa, tuhan memiliki gender yaitu seorang laki-laki ?, padahal bila kita menggunakan daya nalar yang tinggi kita akan mengerti, mengapa Allah lalu menurunkan ayat seperti itu ? Karena banyak nya orang-orang kafir dan melampaui batas sejak jaman dahulu bahkan hingga kini beranggapan Bahwa Allah mempunyai anak ?

Tetapi mengapa lalu Allah memberikan kalimat sebagai hujah Nya, 'bahwa Allah tidak mempunyai anak karena tidak mempunyai Istri", Disinilah letak jawabannya, karena Makhluk yang dapat mempunyai anak adalah Perempuan atau Istri ?

Jadi penggunaan kalimat "Allah tidak mempunyai anak lantaran tidak memiliki Istri", adalah hujah yang kuat dan masuk akal sebagai jawaban dari prasangka dan pemikiran sesat dari orang-orang kafir, agar bersesuaian dengan logika mereka bahwa gender yang dapat beranak adalah perempuan, yaitu "seorang Istri"

JADI SAMA SEKALI BUKANLAH MEMBERIKAN KESAN YANG TERSIRAT BAHWA ALLAH BERGENDER LAKI-LAKI, SEBAGAIMANA PRASANGKA MEREKA, ORANG-ORANG KAFIR YANG MELAMPAUI BATAS.

=====
ANALISA DAN LOGIKA SEBAGAI PENGANDAIAN,
=====

(SAYA MEMOHON AMPUNAN ALLAH BILAH PENGANDAIAN INI TIDAK BERKENAN DI DALAM PANDANGAN NYA, TETAPI HANYA SEKEDAR MENGARAHKAN LOGIKA ORANG-ORANG KAFIR YANG TELAH BERPRASANGKA BURUK KEPADA KESUCIAN ALLAH SWT)

----------
PENGANDAIAN PERTAMA

PENGANDAIAN SAYA SEBAGAI BERIKUT, SEANDAINYA SAJA DAHULU BANYAK ORANG-ORANG KAFIR YANG BERPRASANGKA BAHWA TUHAN TELAH MENGANDUNG

Maka tentu Tuhan akan berfirman sebagai jawaban atas kesesatan prasangka tersebut" Bagaimana tuhan bisa mengandung, padahal tuhan tidak memiliki suami ?"

BAGAIMANA ?

APA SAUDARA MASIH BINGUNG DENGAN PENJELASAN SAYA, DAN MASIH SULIT MENERIMA PENGANDAIAN SEBAGAI PERUMPAMAAN TERSEBUT DIATAS ?
----------

----------
PENGANDAIAN KEDUA

PENGANDAIAN SAYA SEBAGAI BERIKUT, SEANDAINYA SAJA DAHULU BANYAK ORANG-ORANG KAFIR YANG BERPRASANGKA BAHWA TUHAN SEDANG BERTUMBUH KEMBANG DAN MENYUSU IBUNYA

Maka tentu Tuhan akan berfirman sebagai jawaban atas kesesatan prasangka tersebut, "Bagaimana mungkin Tuhan bertumbuh Kembang dan menyusu, sedangkan tuhan tidak diperanakkan dan tidak mempunyai seorang Ibu" ?

BAGAIMANA ?

APA SAUDARA MASIH BINGUNG DENGAN PENJELASAN SAYA, DAN MASIH SULIT MENERIMA PENGANDAIAN SEBAGAI PERUMPAMAAN TERSEBUT DIATAS ?
----------

=====

BERIKUT INI SAYA NUKILKAN AYAT-AYAT YANG MENCERITAKAN KESESATAN DAN PRASANGKA BURUK DARI ORANG-ORANG KAFIR YANG MENGHINAKAN TUHAN DENGAN MENGATAKAN BAHWA TUHAN MEMILIKI ANAK

YAHUDI MENGATAKAN BAHWA UZAIR ANAK-ALLAH, SEDANGKAN NASRANI MENGATAKAN AL MASIH PUTERA ALLAH

QS 9:30

وَقَالَتِ الْيَهُودُ عُزَيْرٌ ابْنُ اللَّهِ وَقَالَتِ النَّصَارَى الْمَسِيحُ ابْنُ اللَّهِ ۖ ذَٰلِكَ قَوْلُهُم بِأَفْوَاهِهِمْ ۖ يُضَاهِئُونَ قَوْلَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِن قَبْلُ ۚ قَاتَلَهُمُ اللَّهُ ۚ أَنَّىٰ يُؤْفَكُونَ [٩:٣٠]
Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putera Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al Masih itu putera Allah". Demikianlah itu ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah mereka, bagaimana mereka sampai berpaling?
﴿٣٠﴾

-----

SEMENTARA MASAYARAKAT KAFIR SAAT ITU SANGATLAH MERENDAHKAN GENDER PEREMPUAN DAN MEMBANGGAKAN GENDER LAKI-LAKI

Orang-orang kafir terdahulu bahkan menghinakan Tuhan dengan beranggpan bahwa Tuhan memiliki anak-anak perempuan.

QS 16:57-58

وَيَجْعَلُونَ لِلَّهِ الْبَنَاتِ سُبْحَانَهُ ۙ وَلَهُم مَّا يَشْتَهُونَ [١٦:٥٧]
Dan mereka menetapkan bagi Allah anak-anak perempuan. Maha Suci Allah, sedang untuk mereka sendiri (mereka tetapkan) apa yang mereka sukai (yaitu anak-anak laki-laki).
﴿٥٧﴾

وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِالْأُنثَىٰ ظَلَّ وَجْهُهُ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ [١٦:٥٨]
Dan apabila seseorang dari mereka diberi kabar dengan (kelahiran) anak perempuan, hitamlah (merah padamlah) mukanya, dan dia sangat marah.
﴿٥٨﴾

-----

BANYAK ORANG KAFIR JUGA BERANGGAPAN BAHWA PARA MALAIKAT ADALAH ANA-ANAK (PEREMPUAN) ALLAH

(masih dapat ditemui hingga saat ini, mereka melambangkan para malaikat dengan fenotip perempuan yang bersayap)

Bertanyalah pada orang-orang Kristen, siapa yang di maksudkan dengan anak-anak Allah pada ayat berikut, pasti jawabnya para Malaikat.

Ayub 1 TB

6* ¶ Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis.

QS 17:40

أَفَأَصْفَاكُمْ رَبُّكُم بِالْبَنِينَ وَاتَّخَذَ مِنَ الْمَلَائِكَةِ إِنَاثًا ۚ إِنَّكُمْ لَتَقُولُونَ قَوْلًا عَظِيمًا [١٧:٤٠]
Maka apakah patut Tuhan memilihkan bagimu anak-anak laki-laki sedang Dia sendiri mengambil anak-anak perempuan di antara para malaikat? Sesungguhnya kamu benar-benar mengucapkan kata-kata yang besar (dosanya).
﴿٤٠﴾

QS 3:16-19

أَمِ اتَّخَذَ مِمَّا يَخْلُقُ بَنَاتٍ وَأَصْفَاكُم بِالْبَنِينَ [٤٣:١٦]
Patutkah Dia mengambil anak perempuan dari yang diciptakan-Nya dan Dia mengkhususkan buat kamu anak laki-laki.
﴿١٦﴾

وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِمَا ضَرَبَ لِلرَّحْمَٰنِ مَثَلًا ظَلَّ وَجْهُهُ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ [٤٣:١٧]
Padahal apabila salah seorang di antara mereka diberi kabar gembira dengan apa yang dijadikan sebagai misal bagi Allah Yang Maha Pemurah; jadilah mukanya hitam pekat sedang dia amat menahan sedih.
﴿١٧﴾

أَوَمَن يُنَشَّأُ فِي الْحِلْيَةِ وَهُوَ فِي الْخِصَامِ غَيْرُ مُبِينٍ [٤٣:١٨]
Dan apakah patut (menjadi anak Allah) orang yang dibesarkan dalam keadaan berperhiasan sedang dia tidak dapat memberi alasan yang terang dalam pertengkaran.
﴿١٨﴾

وَجَعَلُوا الْمَلَائِكَةَ الَّذِينَ هُمْ عِبَادُ الرَّحْمَٰنِ إِنَاثًا ۚ أَشَهِدُوا خَلْقَهُمْ ۚ سَتُكْتَبُ شَهَادَتُهُمْ وَيُسْأَلُونَ [٤٣:١٩]
Dan mereka menjadikan malaikat-malaikat yang mereka itu adalah hamba-hamba Allah Yang Maha Pemurah sebagai orang-orang perempuan. Apakah mereka menyaksikan penciptaan malaika-malaikat itu? Kelak akan dituliskan persaksian mereka dan mereka akan dimintai pertanggung-jawaban.
﴿١٩﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA

==========
ALLAH TELAH MENENTUKAN KODRAT LAKI-LAKI MEMANG MEMILIKI BEBERAPA DERAJAT KEUNGGULAN SESUAI DENGAN KETETAPAN ALLAH
==========

SEANDAINYA PARA MALAIKAT TURUN KEBUMI PUN AKAN MENJELMA SEBAGAI LAKI-LAKI YANG SEMPURNA, BUKAN SEBAGAI PEREMPUAN

QS 6:9

وَلَوْ جَعَلْنَاهُ مَلَكًا لَّجَعَلْنَاهُ رَجُلًا وَلَلَبَسْنَا عَلَيْهِم مَّا يَلْبِسُونَ [٦:٩]
Dan kalau Kami jadikan rasul itu malaikat, tentulah Kami jadikan dia seorang laki-laki dan (kalau Kami jadikan ia seorang laki-laki), tentulah Kami meragu-ragukan atas mereka apa yang mereka ragu-ragukan atas diri mereka sendiri.
﴿٩﴾

-----

ALLAH PUN MENGUTUS PARA NABI DAN RASUL DIANTARA LAKI-LAKI, BUKAN DARI JENIS PEREMPUAN

QS 21:7

وَمَا أَرْسَلْنَا قَبْلَكَ إِلَّا رِجَالًا نُّوحِي إِلَيْهِمْ ۖ فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ [٢١:٧]
Kami tiada mengutus rasul rasul sebelum kamu (Muhammad), melainkan beberapa orang-laki-laki yang Kami beri wahyu kepada mereka, maka tanyakanlah olehmu kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui.
﴿٧﴾

QS 12:109

وَمَا أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ إِلَّا رِجَالًا نُّوحِي إِلَيْهِم مِّنْ أَهْلِ الْقُرَىٰ ۗ أَفَلَمْ يَسِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَيَنظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ ۗ وَلَدَارُ الْآخِرَةِ خَيْرٌ لِّلَّذِينَ اتَّقَوْا ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ [١٢:١٠٩]
Kami tidak mengutus sebelum kamu, melainkan orang laki-laki yang Kami berikan wahyu kepadanya diantara penduduk negeri. Maka tidakkah mereka bepergian di muka bumi lalu melihat bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka (yang mendustakan rasul) dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memikirkannya?
﴿١٠٩﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA

==========
TETAPI SEMUA ITU BUKANLAH LANTARAN ALLAH TIDAK BERSIKAP ADIL, DENGAN MELEBIHKAN LAKI-LAKI DIBANDINGKAN PEREMPUAN

ADA KETETAPAN YANG TELAH DITENTUKAN OLEH ALLAH ATAS LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN SESUAI DENGAN KODRAT NYA, DAN ALLAH MAHA ADIL LAGI MAHA BIJAKSANA.
==========

QS 4:32

وَلَا تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ ۚ لِّلرِّجَالِ نَصِيبٌ مِّمَّا اكْتَسَبُوا ۖ وَلِلنِّسَاءِ نَصِيبٌ مِّمَّا اكْتَسَبْنَ ۚ وَاسْأَلُوا اللَّهَ مِن فَضْلِهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا [٤:٣٢]
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
﴿٣٢﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA

source: Penjaga Kitabullah
Share this article :

16 comments:

  1. Bagus artikel nya, sebenarnya ayat tersebut sudah jelas dari kata "Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri", bisa disimpulkan bahwa Allah tidak beranak dan tidak pula beristri.

    BalasHapus
  2. Bagaimanakah manusia bisa menerka kemahaan Sang Khalik. Tanyakan pd dirimu, bagaimanakah cara TUHAN membuat manusia dr debu tanah. Jika kau bisa menerka caranya baru lah kau berfikir bisakah TUHAN yang Maha bisa menciptakan anak dari diri-Nya sendiri.

    BalasHapus
  3. HINT : TUHAN, sang khalik tidak seperti yg dipikirkan manusia. Apa yg sangat mustahil bagimu sangat mungkin bagi-Nya.

    BalasHapus
  4. HINT : TUHAN, sang khalik tidak seperti yg dipikirkan manusia. Apa yg sangat mustahil bagimu sangat mungkin bagi-Nya.

    BalasHapus
  5. Bagaimanakah manusia bisa menerka kemahaan Sang Khalik. Tanyakan pd dirimu, bagaimanakah cara TUHAN membuat manusia dr debu tanah. Jika kau bisa menerka caranya baru lah kau berfikir bisakah TUHAN yang Maha bisa menciptakan anak dari diri-Nya sendiri.

    BalasHapus
  6. Al quran tidaklah sempurna keadaannya....
    Jika dibandingkan kitab injil.
    Karena sememangnya gender Allah itu adalah laki-laki..
    Jika tidak demikian ,nabi Adam di cipta pun perempuan dan jika nabi Adam gendernya adalah perempuan kesemuanya nabi-nabi di dunia pun di cipta adalah perempuan...
    Ada ngerti..?
    ---
    Lantaran itu ...
    Sememangnya gender Allah adalah laki-laki.
    Ada ngerti...?
    ---
    Di dalam al quran mu..
    Tidak pernah Allah berfirman kepada muhammad mu...
    Yesus itu bukan anaknya
    ---
    Dan...
    Di dalam al quran mu ,pun tidak pernah muhammad mu bersabda kepada pengikutnya bahwa yesus itu bukan anak Allah..
    ---
    Jadi..
    Kitab injil lebih suci dan benar daripada al quran.
    ---
    Percayalah hal ini,bahwa sewajibnya Allah memang mempunyai Anak..
    ---
    Dan ...
    Dari sura al ikhlas..
    Tuhan tidak beranak dan tidak pula di peranakkan .

    Itu ayat berdusta dan berbuat bohong.
    Karena al quran tidak mengenal..
    " FIRMAN ".
    ---
    FIRMAN ITULAH ADALAH ALLAH ,DAN FIRMAN ITU MENJADI MANUSIA DAN MANUSIA ITU DI NAMAKAN YESUS.

    ADA NGERTI..?
    ---
    DARI
    ROMAN KATOLIK TULIN
    SABAH,MALAYSIA.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayat mula firman itu plagiat Plato yahudi menurut pakar Alkitab

      Hapus
  7. Al quran tidaklah sempurna keadaannya....
    Jika dibandingkan kitab injil.
    Karena sememangnya gender Allah itu adalah laki-laki..
    Jika tidak demikian ,nabi Adam di cipta pun perempuan dan jika nabi Adam gendernya adalah perempuan kesemuanya nabi-nabi di dunia pun di cipta adalah perempuan...
    Ada ngerti..?
    ---
    Lantaran itu ...
    Sememangnya gender Allah adalah laki-laki.
    Ada ngerti...?
    ---
    Di dalam al quran mu..
    Tidak pernah Allah berfirman kepada muhammad mu...
    Yesus itu bukan anaknya
    ---
    Dan...
    Di dalam al quran mu ,pun tidak pernah muhammad mu bersabda kepada pengikutnya bahwa yesus itu bukan anak Allah..
    ---
    Jadi..
    Kitab injil lebih suci dan benar daripada al quran.
    ---
    Percayalah hal ini,bahwa sewajibnya Allah memang mempunyai Anak..
    ---
    Dan ...
    Dari sura al ikhlas..
    Tuhan tidak beranak dan tidak pula di peranakkan .

    Itu ayat berdusta dan berbuat bohong.
    Karena al quran tidak mengenal..
    " FIRMAN ".
    ---
    FIRMAN ITULAH ADALAH ALLAH ,DAN FIRMAN ITU MENJADI MANUSIA DAN MANUSIA ITU DI NAMAKAN YESUS.

    ADA NGERTI..?
    ---
    DARI
    ROMAN KATOLIK TULIN
    SABAH,MALAYSIA.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Injil lebih banyak salahnya bagaimana bisa yesus jadi tuhan?
      Bagimana bisa karna disalib jadi tuhan?
      Bagaimana bisa tuhan dibunuh?

      Hapus
  8. ternyata Allahnya juga tidak maha Kuasa sepenuhnya.
    bagaimana mungkin Allah bertanya bagaimana bisa memiliki anak karena tidak beristri...??
    inikan pertanyaan yang Aneh dari Pribadi Allah.
    tanpa bersistripun Allah bisa memiliki apapun. harusnya begitu.
    Allah bertanya bagaimana bisa...??
    itu artinya allah tersebut mengakui ternyata dia tidak bisa memiliki anak tanpa istri.
    saya kira manusialah yang berfikir demikian. karena manusia laki2 jelas tidak bisa memiliki anak tanpa istri.
    tapi Allah harusnya bisa..!!
    bagaimana ini mas bro...??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisakah Allah memiliki anak tanpa istri?
      Bisakah Allah membuat Allah yang lain yang lebih hebat daripada Allah yang pertama itu?
      Bisakah Allah menghilangkan dirinya sendiri?
      Kalau tidak bisa berarti dia bukan Tuhan.

      Awas pertanyaan2 seperti ini adalah jebakan logika-logika.

      Hapus
  9. bagaimana mungkin allah memiliki anak" penjelasan nya kita tahu bahwa anak adalah hasil dari hubungan suami dan istri. oleh karna itu allah bilang "padahal allah tidak mempunyai istri" penjelasan nya ini menandakan bahwa allah bukan manusia dan memang bukan manusia sesuai hosea 11:9 bahwa allah bukanlah manusia.. jd allah menegaskan bahwa dia adalah sesuatu yg lain.. cara kita memahami kalimat ini kita jgn memahami nya dari segi prespektif manusia.. jadi kita harus memahaminya dari prespektif sesuatu yg lain..

    BalasHapus
  10. Ini lah salah 1 contoh taqiyya muslim .. kalau allah tidak mungkin memiliki anak jika tidak punya istri , itu artinya allahmu sejatinya Cuma MANUSIA .. wkwkwk nalar gitu aja gak nyampe GOBLOK !!! Sebab cuma manusia aja yg mesti punya istrik supaya bisa punya anak ,, klo Tuhan mah bebas , seandainya pengen punya anak ya tinggal CLING JADI GOBLOK !!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak perlu kesurupan gitu bro kalo berargumen. Santai ajaa, diajarin siapa sih

      Hapus
  11. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  12. Orang2 ahli kitab itu di ajak bersumpah saja kalau mrk memang benar mintah mrk di matikan saat itu kuga

    BalasHapus

Isi Post Dzul Kifayatain

Translate

Topics :
 
Support : emye Blogger Kertahayu | kanahayakoe | Shine_83
Copyright © 2013. Dzul Kifayatain_Tis'ah - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger